26 Desember 2012

Makin Tak Yakin



Tetapkah kamu pada keputusanmu yang tak kau yakini? Ingin mengalir mengikuti arus yang tak kau ketahui arah alirannya? Masih berusaha mengalah walau kamu sadar akhirnya kamu juga kalah? Masih menikmati kepedihan dan penderitaan yang seharusnya tak pantas kamu terima? Masih berusaha nampak tegar di luar walau sebenarnya remuk redam di dalam? ITUKAH DUNIA BARUMU YANG BERUSAHA KAMU BANGUN?


Kalau kamu banyak menjawab YA, berarti memang kamu keras kepala. Dan mungkin sedang mengalami stadium awal depresi. bukalah dirimu, pandanglah sesuatu dengan mata kepala mata hati dan juga mata pikiranmu. Jangan memaksakan kehendak yang kamu tidak kuat menanggung bebannya. memang benar hidup harus berani mengambil resiko, namun usahakan kita mendapatkan resiko terburuk yang paling kecil.


Bila kamu tetap nekad memutuskan semua yang bukan keinginanmu itu, berati kamu memang bodoh dan bebal. Dan menurutku itu bukan kamu yang sebenarnya. Kamu adalah orang lain yang akan berubah menjadi gila. Ha ha ha ha aku cuma bisa tertawa melihatmu seperti itu.

22 Desember 2012

luh biru


sanajan rasane wus luber luh biru ing netramu

aja nganti tumetes neng ngarepe wong kang gawe laramu

kene kene suntaken ning kalbuku grojokno ing sajroning rasaku

kareben aku bisa ngresepi laraning tyasmu



aku mangerteni kabeh maknaning luh birumu nduk

amarga sliramu wus dadi aku lan aku wus nyawiji mring sanubarimu

luh birumu kuwi wewayangan prasetyamu mring kapercayanmu

kang ora bisa kawaca dening samubarang pawongan



pancen cubluk lan kethul priya kang gawe pinggeting tyasmu

pengen ngereh ragamu nanging ora bisa mangerteni jiwamu

kadya cecak pengen nguntal mbulan ... ngayawara

nanging sliramu bisa tansah tulus tanpa sambat



luh birumu uga duwekku nduk laramu uga laraku nduk

bisa melu ngrasakke laramu kuwi anugerah kanggoku

kene tak tampanane tumetesing luh birumu nduk

mugo bisa kanggo nyiram pedut ing atiku uga kalbumu



kembang kanthil marang kembang nanga





11 Desember 2012

Satu Pembeda



Terkesan dengan tatapan sinar matamu yang bening mamun punya aura yang tegas. Tatapan yang lembut namun berkarakter kuat sehingga mampu meluluhlantakkan sorot mata lain yang mencoba menatapmu. Itu satu pembeda.

Ketulusan hatimu tak terbantahkan dan tak pernah surut kepada orang yang kau percayai. Kau juga sadar bahwa ketulusan tak selalu berbuah manis. Kamu tak pernah merasa berkorban, sebab semua yang kau lakukan pada dasarnya tulus. Bagimu pengorbanan bukan ketulusan. Ini satu pembeda.

Satu pembeda yang lain darimu adalah tentang keyakinan. Kamu tak pernah menyesal pada apa yang telah kamu lakukan bila itu kamu yakini benar. Padahal kebenaranmu tak selalu sama dengan kebenaran orang lain. Keyakinanmu adalah keyakinan yang rasional dan realistis, bukan keyakinan semu.

09 Desember 2012

Buku Baru Jati Diriku


Dari sini aku harus mulai dan harus berani memulai menulis dalam lembaran baru buku baruku. Akan kutulis dengan penaku sendiri, bukan pena pinjaman dari siapapun. Akan kutulis apapun yang aku mau sesuai kata hati nuraniku dan yang kuanggap terbaik buat hidupku. Dalam buku baruku ini akan kutunjukkan jati diriku yang sebenarnya, tanpa terpengaruh atau terkontaminasidari jiwa-jiwa yang lain.

Kuakui memang masih ada sebagian jiwa yang lain dalam jiwaku. Tapi partikel jiwa tersebut telah menjadi bagian dari jiwaku yang telah membentuk karakter jati diriku dan memantapkan kematangan kepribadian dan membentuk kedewasaanku. Telah merasuk dan mendarah daging dan aku bangga menyatu dengannya. Aku bangga menjadi diriku karena tempaan hidupku bersama sebagian jiwa tersebut, dan itulah aku yang akan memulai menulis pada lembaran baru buku kehidupanku.

Mungkin akan kutulis segala sesuatunnya secara lugas dan tegas, ya aku memang suka apa adanya karena dalam hidup aku berprinsip tidak mau munafik. Kalau tulisanku mungkin menyakitkan atau terasa pahit tapi itu adalah kebenaran dalam hidupku. Tak kurisaukan kamu bisa menerima atau tidak, tak kuhiraukan kamu berteriak teriak bilang tak suka, ini adalah tulisanku dengan penaku. Pena yang telah kuasah dengan penderitaan dan kebahagiaan, pena yang kuisi debgan kepedihan dan kegembiraan, pena yang telah kulumuri dengan tinta kenikmatan dan kesakitan. Penaku sendiri pena dari DIA.

Dari Michelia Alba untuk Cananga Odorata

03 Desember 2012

mbedol rasa

sing wus tak tandur lan tak uri-uri bakale arep tak bedol

bakal tak bedol nganti sak oyot-oyote kareben punthes sakabehe

tak rasak-rasakne dewe tak sanga-sanggane dewe

kabeh mau pancen wus titi wancine kanggo mbedol rasa iki



aja kelingan uga aja kelangan kudu tak tampa kanti rila

aja sambat apa meneh nganti mbrebes mili kudu sak madya

pancen dumadine kudu ngene iki kudu tak trima

kudu percaya menawa kabeh mau wus ginaris dening Gusti

01 Desember 2012

Kirtis Dan Terbatas



Ketulusan yang kamu yakini kadang justru menyakiti dirimu sendiri, mengapa? Itu karena pada dasarnya kamu tak mau mengecewakan orang lain, tak mau menyakiti orang lain dan kamu suka menyenangkan hati orang lain. Bagiku itu bukan ketulusan, itu adalah keterpaksaan, dan itu akan menggerogoti pikiranmu kemudian pelan pelan akan mengikis jasmanimu. Renungkan dan endapkan...

Tahapan tahapan hidupmu ke arah masa depanmu meskipun kau jalani dengan mengalir apa adanya, itu harus kau arahkan secara dinamis realistis dan pragmatis. Dinamis sesuai kemampuan kematangan kepribadian dan kedewasaanmu, Realistis sesuai dengan kenyataan yang kamu hadapi kamu lihat kamu rasakan. Pragmatis dengan komitmen pribadimu dan sesuaikan dengan rencana rencana yang telah kamu persiapkan.

Mengenal diri sendiri dan berusaha menjadi diri sendiri adalah kekuatan dasar hidupmu, jangan pernah kehilangan jati dirimu dan jiwamu. Dan bila kamu merasa berat dan seolah tak ada jalan keluar, tanyakan pada hati nuranimu dan serahkan semua pada DIA, pasti Dia Sang Maha Bijak punya jalan yang terbaik untukmu, dan dia akan memberitahukan jalan terbaikmu lewat kata hati nuranimu.

Satu hal lagi . . . kamu harus tetap sadar dan terjaga dalam situasi apa pun. Buatlah yang rumit menjadi sederhana, jangan sebaliknya. Dan nikmati hidupmu . . .enjoy your live.


. . .dari Michelia Alba untuk Cananga Odorata. . .